Insentif Nakes Rp 780 Juta Belum Dibayar Direktur RSUD Majene Semoga Tidak Lewat Agustus

TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Sejumlah Tenaga Kesehatan (nakes) bertugas di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Majene mogok kerja.
Ada sekitar 10 nakes mogok kerja.
Alasannya, insentif 11 bulan terakhir tak kunjung dibayarkan.
Rinciannya, insentif empat bulan tahun 2020 dan tujuh bulan tahun 2021.
Insentif sebesar Rp 7.5 juta per bulan belum dibayarkan selama empat bulan.
Jumlah nakes 26 orang.
Jika dikalikan total insentif belum dibayarkan empat bulan mencapai Rp 780 juta.
Sementara insentif tujuh bulan di 2021 dibebankan kepada pemerintah daerah.
Besarannya belum disebutkan.
Menanggapi hal tersebut, Direktur RSUD Majene dr Yupie Handayani menjelaskan alasan lambatnya pembayaran insentif Nakes Covid-19.
0 Response to "Insentif Nakes Rp 780 Juta Belum Dibayar Direktur RSUD Majene Semoga Tidak Lewat Agustus"
Post a Comment