Atasi Konflik di Papua dengan Mengedepankan Nilai Kebangsaan

JawaPos.com â€" Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat menegaskan bahwa pemahaman nilai-nilai kebangsaan di Papua harus terus ditingkatkan. Ini harus dulakukan sebagai upaya mengajak masyarakat dan para pemangku kepentingan di Bumi Cendrawasih itu mengatasi konflik dan membangun daerah bersama-sama.
“Berbagai bentuk kekerasan dalam bentuk pembunuhan, perusakan, dan penyerangan terhadap masyarakat dan aparat keamanan di Papua memang sangat memprihatinkan. Apalagi tujuannya bukan sekadar mengacau, tetapi sudah mengarah pada upaya-upaya untuk mengganggu eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia,†kata Rerie, sapaan akrabnya, Kamis (9/9).
Untuk diketahui, pada Kamis (2/9) pekan lalu, empat anggota TNI Angkatan Darat gugur dalam serangan di Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat. Diduga para pelaku adalah kelompok kriminal bersenjata (KKB) dari luar Kabupaten Maybrat yang tidak sepakat dengan sejumlah kebijakan pemerintah terkait otonomi khusus di Papua.
Rerie berpendapat, terus berulangnya cara-cara kekerasan dalam menghadapi setiap perbedaan pendapat di Papua harus segera dicegah dan diantisipasi. Para pemangku kepentingan di pusat dan daerah, tambahnya, harus segera merespons bentuk-bentuk ketidakpuasan tersebut lewat dialog intensif untuk menemukan akar masalah yang dihadapi masyarakat Papua.
Selain itu, ujar Rerie, berbagai upaya untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan terhadap masyarakat dan para pemangku kepentingan di Papua harus konsisten dilakukan.
“Perlu penerapan strategi yang menyeluruh di Papua agar upaya menanamkan nilai-nilai kabangsaan itu berjalan dengan baik dan bisa dipahami secara utuh oleh masyarakat,†ujarnya.
Di samping itu, tegas Rerie, para pemangku kepentingan di pusat dan daerah juga harus konsisten dalam menegakkan aturan yang ada untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban di sana. Ia meyakini, berbagai tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia bisa diatasi dengan baik jika ada konsistensi.
“Sejumlah insiden dan konflik yang terjadi di Papua sebaiknya bisa segera diselesaikan dengan mengedepankan semangat dialog dengan mengamalkan nilai-nilai kebangsaan, agar pembangunan dapat terus berjalan demi kemajuan Papua dan keutuhan NKRI,†tutupnya.
0 Response to "Atasi Konflik di Papua dengan Mengedepankan Nilai Kebangsaan"
Post a Comment